Abella Azzahra Seorang Mahasiswi Jurusan Pariwisata yang Sedang Menempuh Pendidikan di Salah Satu Universitas di indonesia

Pasar Beringharjo

4 min read

pasar beringharjo jogja

Sipa suka berlibur sambil berbelanja? Bila Anda menyukainya maka patut mengunjungi Pasar Beringharjo untuk sensasi berbelanja yang berbeda. Anda bisa merasakan hiruk pikuk ekonomi masyarakat sekaligus menyelami sejarah bangunan tempo dulu.

Pusat oleh oleh Jogja ini sering dikunjungi oleh para pelancong karena harganya yang murah dengan item yang beragam. Salah satu yang paling diburu adalah barang antiknya. Karena itu juga pasar ini sering disebut pasar barang antik Jogja.

Contents

Sejarah Pasar Beringharjo

pasar beringharjo jogja
@imandiwahyudi

Percayakah Anda bahwa pasar beringharjo jogja telah berdiri sejak 3 abad yang lalu tepatnya di tahun 1758. Pasar ini awalnya hanya berbentuk lapangan luas dengan beragam penjual yang melapak di antaranya.

Beringharjo sendiri berarti pohon beringin besar (dalam bahasa Indonesia) yang dapat menopang kesejahteraan masyarakat sekitarnya. Hingga pada sekitar tahun 1925 perintah langsung dari Sri Sultan Hamengku Buwono VIII memerintahkan untuk mematenkan bangunan pasar.

Bangunan ini jadi salah satu dari tiga bangunan Catur Tunggal. Yakni bangunan dari rancangan pola tata bangunan kota yang diinisiasi oleh Kesultanan Yogyakarta.
Pematenan langsung dilakukan oleh konstruksi beton milik belanda. Dan pada tahun 1925 pula pasar ini disahkan secara langsung. Ekonomi masyarakat sekitar pun terbilang sangat terbantu.

Kini pasar menjelma sebagai objek ekonomi sekaligus objek wisata.

Rute dan Lokasi Pasar Beringharjo

alamat pasar beringharjo
@malioboro_insta

Untuk sampai ke tujuan hanya ada satu rute utama. Dengan jarak tempuh sekitar 1.8 Km dari pusat kota Jogja. Anda bisa berjalan kami atau menggunakan kendaraan umum untuk mencapai pasar utama berdekatan dengan Malioboro.

Alamat pasar Beringharjo cenderung mudah ditemukan. Berada di Jl. Margo Mulyo No.16, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Jogja. Jl. Margo sendiri sudah seperti jalan umum yang sering dilalui masyarakat.

Bila anda kesulitan mengikuti maps digital jangan ragu untuk bertanya pada penduduk sekitar mengenai pasar tradisional Jogja yang sudah terkenal hingga mancanegara ini. Maka akan dengan senang hati warga sekitar menunjukkan jalannya.

Jam Buka Pasar Beringharjo

pasar beringharjo tutup jam
@wisatamalioboro

Layaknya kebanyakan pasar yang lain Pasar Beringharjo tutup jam 5 sore untuk sebagian bagian dalam dan buka subuh atau jam 8 pagi untuk kebanyakan kios toko. Namun setelah lewat jam 5 sore bukan berarti pasar ini tutup sepenuhnya.

Justru setelahnya banyak penjual makanan berjejer di depan pasar unik ini. Jadi tudak hanya menyediakan kebutuhan primer rumahan, Anda juga bisa wisata kuliner di sekitar pasar. Sudah terbayang keseruannya?

Daya Tarik Pasar Beringharjo

toko tas di jogja terlengkap
@aierizka02

Bayak hal yang menjadi daya tarik pasar ini mulai dari item yang lengkap hingga harga miring tak terhingga. Pasar ini juga jadi surganya para pemburu barang antik. Selain itu apa lagi daya tarik Pasar Beringharjo ini?

1. Bangunan Bersejarah

Suka dengan wisata bangunan bersejarah? Maka pasar ini bisa jadi salah satu opsi destinasi. Bangunan yang sekilas terlihat biasa ini ternyata menyimpan cerita sejarah yang sangat kental. Anda bisa menyusuri lorong pasar sambil meresapi cerita sejarahnya.

Yang paling umum anda bisa berburu batik karena pasar ini juga jadi salah satu sentra batik di Jogja. Anda bisa menemukan toko batik terkenal di Jogja yang sudah berdiri hingga berpuluh bahkan beratus taun lamanya.

2. Item Penjualan yang Lengkap

Selain jadi sentra belanja batik di Jogja, pasar ini juga menjual segala macam kebutuhan primer hingga tersier dengan item yang lengkap. Pasar ini juga terkenal dengan sentra toko tas di Jogja terlengkap. Tentu saja ini jadi daya tarik pasar bagi wanita khususnya.

Soal harga tidak perlu ditanya. Anda bisa mendapatkan harga yang murah bagaimana pun item yang dipilih. Kemampuan tawar menawar tentu diperlukan disini. Dengan skil penawaran yang baik tentu Anda bisa memborong barang terbaik pula.

3. Pasar yang Luas

Tidak hanya lantai bertingkat, pasar ini juga terhitung luas bila ditelusuri hingga akhir. Alih-alih kelelahan justru Anda akan dimanjakan dengan beragam pilihan yang terhampar sejauh mata memandang. Anda yang senang dengan arloji juga bisa berburu disini karen bila beruntung terdapat toko jam jogja yang bis ditawar hingga jadi.

4. Buka Menyambung dari Pagi hingga Malam

Jam operasional yang luar biasa juga jadi daya tarik pasar ini. Dari pagi bahkan hingga pagi lagi anda tetap bis melihat aktivitas masyarakat lokal yang tidak pernah padam.

Di pagi hari pasar ini buka seluruhnya mulai jam 8 pagi lalu tutup jam 5 sore. Disambung dengan bukanya pasar bawah alias pasar kuliner dari jam 6 sore hingga waktu yang tidak ditentukan. Selain surga para pencari barang pasar ini juga surga bagi para pecinta kuliner.

5. Destinasi Wisata Antimainstrem

Bosan dengan destinasi khas Jogja seperti candi, pantai bahkan hingga Taman Sari Jogja? Tentu saja tempat ini bisa jadi destinasi unggulan. Cocok bagi Anda yang ingin berjalan jalan sekaligus berburu oleh-oleh cantik khas Jogja.

Berbeda dengan destinasi wisata lain, destinasi satu ini memiliki daya tarik karena gratis. Ya, gratis karena untuk memasukinya Anda tidak dipungut biaya sedikit pun. Siapa yang tidak suka hal gratis?

Wisata Kuliner

Makanan selalu menarik bagi siapa pun bahkan tidak sedikit orang yang rela membeli untuk mendapat kudapan lezat. Salah satu tempat yang cocok untuk memanjakan lidah Anda yaitu Pasar Beringharjo. Ada beberapa kuliner unggulan yang selalu jadi rekomendasi. Apa saja?

1. Es Dawet

Kuliner dimulai dengan kudapan yang manis, yaitu es dawet. Tidak kalah dengan es dawet Malang atau Bandung. Harganya pun tak tanggung hanya Rp 5.000,-.

Es dawet yang paling terkenal diantaranya es dawet mbah Hari yang bias mangkal di sebelah utara pintu pasar legendaris ini. Anda yang bertandang ke sini tentu harus mencicipi segar manis khasnya es dawet buatan si mbah.

2. Pecel Pincuk

Ingin makanan berat? Anda bisa membeli pecel pincuk untuk mengisi perut Anda. Selain enak pecel pincuk juga sehat karena terdiri dari beragam macam sayuran. Diantaranya seperti tauge, bayam, kol hingga kacang panjang.

Mirip lotek Bandung, pecel pincuk justru terasa lebih legit dengan dominan rasa manis gurih pedas. Tidak perlu merogoh kocek dalam, cukup mengeluarkan uang kurang dari Rp 20.000 anda bis puas hanya dengan satu makanan.

3. Sate Kere

Sudah pernah mencoba jenis sate yang berbeda dari biasanya? Bila iya nada harus mencoba sate kere. Yang paling terkenal adalah sate kere buatan mbah Suwarni. Mbah satu ini sudah memegang resep kuliner pakemannya sejak dulu.

Tidak heran bila pengunjungnya rela antre demi 3 tusuk sate yang dibayar dengan nominal Rp 10.000,- saja. Dijamin Anda akan ketagihan untuk membelinya lagi dan lagi. Tapi ingat, harus antre, ya.

Pusat Barang Murah Jogja

pasar barang antik jogja
@borobudurtourjogja

Siapa yang tak kenal dengan Pasar Beringharjo, yang merupakan pusat barang murah Jogja. Tak heran jika banyak wisatawan yang mampir ke sini untuk membeli buah tangan. Tak hanya wisatawan saja, bahkan masyarakat asli Jogja juga kerap mengunjungi tempat ini jika membeli suatu kebutuhan.

Wajar saja Pasar Beringharjo digadang-gadang sebagai pusat barang murah Jogja, karena Anda bisa menemukan baju batik dengan harga Rp 10.000,- saja, dan masih banyak barang-barang lainnya.

Selain wisata kuliner dan pusat barang murah di atas, selebihnya Anda bisa mencari panganan unik apa yang paling sesuai dengan selera. Siapkan ketahanan kaki karena pasar ini tidak akan bisa habis dalam setengah hari perjalanan.

Abella Azzahra Seorang Mahasiswi Jurusan Pariwisata yang Sedang Menempuh Pendidikan di Salah Satu Universitas di indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *